Kampar – Sabtu (23/01/2025), berdasarkan laporan masyarakat yang diterima oleh redaksi, terungkap adanya dugaan proyek Pembangunan Pos Pemadam Kebakaran Kabupaten Kampar yang dikerjakan “asal jadi”. Menanggapi laporan tersebut, awak media langsung melakukan investigasi ke lokasi pembangunan.
Saat tim investigasi tiba di lokasi proyek, kondisi pembangunan terlihat tidak memenuhi standar dan terkesan terburu-buru. Pekerjaan tersebut tampak tidak menggunakan alat pelindung diri (K3) yang sesuai, serta tampak adanya ketidaksesuaian dengan spesifikasi teknis yang telah ditentukan. Beberapa material yang digunakan juga diduga tidak layak sebagai komponen struktural utama bangunan, yang dapat mempengaruhi daya tahan serta ketahanan terhadap beban bangunan.
Dari hasil investigasi tim media di lapangan, dugaan kuat muncul bahwa pembangunan Pos Pemadam Kebakaran Kampar ini tidak sesuai dengan rencana pembangunan yang telah ditetapkan. Hal ini terjadi akibat kurangnya pengawasan dari dinas terkait, serta tidak maksimalnya pertanggungjawaban dari pihak pelaksana yang hanya mengutamakan anggaran pembangunan tanpa memperhatikan kualitas material dan pekerjaan.
Di tempat terpisah, salah seorang warga setempat yang ditemui di lokasi proyek mengungkapkan bahwa material yang digunakan memang tidak sesuai dengan harapan.
“Iya, Abang bisa lihat sendiri bangunannya, pos pemadam kebakaran ini kelihatan sekali kualitasnya kurang,” ujar warga yang enggan disebutkan namanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Kampar, Henry Dunan, menanggapi laporan tersebut dengan santai. Saat dihubungi melalui aplikasi WhatsApp, beliau menjawab, “Iya bang, nanti kita atur jadwal ngopi kita, sekarang saya lagi sibuk,” tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut terkait masalah ini.
Hingga berita ini diturunkan, awak media masih berusaha melakukan konfirmasi lebih lanjut kepada pihak-pihak terkait guna mendapatkan klarifikasi dan memastikan agar pemberitaan ini tetap berimbang dan dapat dipertanggungjawabkan. Kami berharap agar pihak yang berwenang dapat segera memberikan penjelasan terkait dugaan ketidaksesuaian dalam proyek pembangunan Pos Pemadam Kebakaran Kabupaten Kampar ini.
(Tim Investigasi)