Jakarta – Kate Victoria Lim, putri mendiang Alvin Lim, menyatakan kesiapannya untuk melanjutkan perjuangan sang ayah di dunia hukum. Sebagai salah satu tokoh muda yang mulai dikenal publik, Kate menunjukkan tekad kuat untuk meneruskan warisan perjuangan ayahnya dalam memperjuangkan keadilan dan melawan ketidakadilan di masyarakat.
Mendiang Alvin Lim, seorang pengacara sekaligus aktivis hukum, dikenal luas sebagai figur yang tak gentar menghadapi berbagai kasus hukum besar. Ia kerap membela hak-hak masyarakat kecil dan tak segan melawan praktik-praktik korupsi di institusi negara. Kepergian Alvin Lim pada Minggu (5/1/2025) meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan kerja, dan masyarakat yang mengagumi perjuangannya.
Dalam sebuah wawancara, Kate mengungkapkan bahwa nilai-nilai perjuangan dan integritas yang diajarkan ayahnya akan menjadi dasar pijakannya ke depan. “Ayah selalu mengajarkan bahwa keadilan adalah hak semua orang, tanpa memandang status atau kekuasaan. Saya merasa memiliki tanggung jawab untuk melanjutkan misi itu,” ujar Kate.
Meski masih muda, Kate telah menunjukkan minat besar di dunia hukum. Saat ini, ia tengah mempersiapkan diri dengan melanjutkan pendidikan di bidang hukum, sambil aktif mengikuti berbagai kegiatan yang berhubungan dengan advokasi dan pemberdayaan masyarakat.
Kate juga berencana melibatkan diri dalam organisasi yang pernah didirikan oleh ayahnya, yang fokus pada pemberantasan korupsi dan penegakan hukum. “Saya ingin memastikan bahwa perjuangan ayah saya tidak sia-sia. Ini adalah cara saya untuk menghormati warisan beliau sekaligus memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat,” tambahnya.
Langkah Kate ini mendapatkan dukungan luas dari berbagai kalangan. Banyak yang melihatnya sebagai simbol harapan bagi generasi muda yang ingin terjun ke dunia hukum dengan membawa semangat perubahan.
Dengan semangat dan dedikasi yang ia tunjukkan, Kate Victoria Lim berpotensi menjadi sosok baru yang berpengaruh di dunia hukum Indonesia, melanjutkan perjuangan besar yang telah dirintis oleh mendiang Alvin Lim.